Jangan Menikahi Seorang Wanita Traveler

Jangan menikahi wanita traveler!

Wew, kenapa?

Berikut saya jabarkan alasannya.

1. Dia terlalu mandiri.

Sumber: google.com

Dia sepenuhnya ngga akan bergantung padamu. Dia bisa melakukan apapun sendiri, dia bisa menyelesaikan apapun sendiri. Ngga akan ada sms siang bolong darinya, "Yank, kamu dimana? Ban mobilku kempes. Tolong gantiin dong." Yang ada hanya ceritanya, malam sebelum kalian tidur, "Yank tadi ban mobilkun kempes. Tapi aku uda ganti sendiri. Untungnya aku pernah belajar gimana caranya ngeganti ban mobil, buat jaga-jaga sih, takutnya kalo lagi traveling aku bakal ngehadapin kejadian kayak tadi." Iya! Dia terlalu prepare untuk kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi nanti! Ah, kamu pasti akan ngerasa ngga dibutuhkan. Karna dia tidak akan merepotkanmu untuk hal-hal yang sepele yang kadang mengganggumu.

Jadi, jangan menikahi mereka.

2. Ngga manja.

Karena dia mandiri, jadi dia juga ngga manja. Buang deh pikiranmu jauh-jauh soal bayangan tentang istri yang akan lenjeh-lenjeh untuk menarik perhatianmu. Kamu pasti akan ngerasa ngga dibutuhin karena dia ngga akan ngerepotin kamu dengan sifat perempuan yang over manja dan malah ngeselin. Tapi kalo kamu penasaran gimana seorang wanita traveler manja, ajak saja dia untuk traveling bareng. Wanita pecinta jalan-jalan, juga akan sangat jatuh cinta pada suaminya yang menawarkan dia kenikmatan traveling. Dan yakin deh, wanita yang sedang jatuh cinta adalah wanita paling romantis dan paling manja sedunia!

Ah tapi kalo kamu ngga suka traveling, mikir kalo traveling itu cuma kegiatan buang-buang duit, mending jangan nikahin wanita tipe ini deh. Ngga manja.

Sumber: google.com

3. Penyuka tantangan.

Duh. Emangnya kamu sanggup lihat istrimu menantang bahaya dengan menyelam dikedalaman laut? Atau lompat dari tebing yang tinggi cuma diikat dengan seutas tali di kakinya? Atau terbang dari ketinggian dengan parasut? Engga kan? Kamu terlalu penakut untuk itu. Jangan cari istri model begini deh! Bisa-bisa kamu jantungan, karena kamu terlalu lemah untuk punya pasangan yang terlalu kuat seperti itu.

4. Shopping? BIG NO!

Sumber: google.com

Kamu akan sangat jarang diajak istrimu ke mall untuk belanja baju, sepatu, tas, dan apapun itu. Kamu akan sangat jarang lihat wanitamu memakai pakaian baru yang modis. Kamu hanya harus rela bergandengan tangan dengan wanita yang hanya memakai t-shirt bertuliskan nama suatu tempat yang pernah di datanginya, atau tulisan tentang betapa bangga dia menjadi seorang backpacker. Dipadukan dengan celana jeans lusuh, dan kadang hanya memakai sendal tali yang dia terlihat sangat nyaman memakainya.

Kamu pasti akan malu kalo ketemu teman-temanmu, yang melihat betapa ngga modisnya istrimu.

Duh, mending ngga usah deh.

5. Kulitnya gelap.

Kamu tidak akan tertarik dengan kulitnya yang selalu tampak gelap setiap habis traveling. Dia bukan tipemu. Dia bukan tipe para pria yang selalu menyukai wanita berkulit putih. Buang jauh-jauh harapanmu memiliki wanita yang berkulit putih atau kuning langsat. Sudah dipastikan, traveler wanita ini kulitnya selalu menghitam. Bukan tipemu. Jangan nikahi dia.

6. Temannya banyak.

Kamu pasti akan cemburu! Bukan hanya perempuan saja, teman lelakinya pun akan berjubel. Betapa tidak, hobinya mengharuskannya untuk bersosialisasi. Dan selama melakukan perjalanan, dia pasti akan berkenalan dengan siapa saja yang ditemui dijalan. Bisa jadi seseorang yang ditanyai arah, atau seseorang yang punya hobi yang sama dengannya. Mereka akan bertukar informasi mengenai destinasi-destinasi atau bertukar pengalaman. Saat 2 orang atau lebih membicarakan soal hobi mereka, maka kamu yang tidak menyukai hobi yang sama akan tersisih karena mereka akan terlihat akrab dengan mata yang berseri-seri bercerita tentang pengalaman mereka.

Kamu dipastikan akan cemburu buta!

7. Dia bisa tidur dimana saja.

Di dormitory, dalam kendaraan, bahkan di stasiun kereta, bandara, ataupun terminal bus! Iya, istrimu itu seringnya memilih keberangkatan paling pagi atau kedatangan paling malam kalo lagi traveling. Alasannya yaitu karna harganya yang lebih terjangkau.

Siap-siap lah kamu untuk khawatir dengan keselamatan wanita kecintaanmu.

8. Dia boros!

Sangat boros! Dia beli tiket pesawat, booking hostel, ini itu sebagai penunjang saat dia traveling nanti. Traveling itu ngga murah lho! Tapi kamu akan kaget betapa jauhnya perbedaan jika istrimu yang menyusun itinerary dan anggaran, dibanding yang ditawarkan travel agent. Iyah, istrimu yang mandiri, ngga manja, penyuka tantangan, dan seorang backpacker itu tidak mau perjalanannya diatur travel agent, tidak akan memilih hotel berbintang untuk ditinggali bahkan kadang memilih untuk tidur dimana saja demi untuk menghemat pengeluaran, dan sangat menikmati jam-jam yang dihabiskan untuk browsing tempat tujuan, menghitung-hitung pengeluaran, menyusun itinerary sesuai keinginannya.

Ah, dia sangat boros!

Sumber : google.com

9. Wanita bebas.

Ucapkan selamat tinggal kepada bayangan tentang seorang istri yang patuh. Mungki dia akan patuh-patuh saja jika kamu memintanya untuk memasak, menyetrika baju kerjamu, menyiapkan kopi untukmu, menceritakan dongeng untukmu sebelum tidur. Tapi jangan harap dia akan patuh ketika kamu melarangnya untuk tidak berpergian. Dia telah mencintai hobinya, jauh sebelum dia jatuh cinta denganmu. Kecintaannya terlalu besar. Kamu melarangnya traveling, sama saja dengan kamu melarangnya bernafas. Dia tidak akan bisa bernafas, kemudian 'mati'. Kamu hanya akan melihatnya seperti zombie yang lalu lalang didepanmu. Dia mungkin tetap akan peduli padamu. Tapi layaknya seseorang yang dicabut nyawanya, otak dan hatinya kosong. Lebay mungkin. Tapi seperti itulah dia

Kamu akan kehilangan hakmu untuk melarangnya berpergian.

Sebaiknya jangan memilih wanita seperti ini!

10. Pemilih.

Lupakan soal memberinya hadiah tas branded, atau jam tangan mahal. Dia tidak menginginkannya. Tapi coba tawari dia untuk melakukan perjalanan di hari spesial kalian. Ngga usah jauh-jauh, snorkeling di laut dekat rumah, atau hiking berdua di gunung belakang rumah, atau sekedar piknik berdua di pantai. Kamu tahu? Wajahnnya seratus kali berseri-seri dibanding jika kamu memberinya hadiah berupa barang. Dia terlalu pemilih. Dia hanya memilih hal-hal berbau traveling, dibandingkan barang-barang berbau toko mahal.

Kamu yang sedikitpun tidak menyukai traveling, akan merasa sakit hati karena dia sangat pemilih kalo di hadiahi.

11. Hubungan kalian akan berbeda dengan pasangan lainnya.

Disaat pasangan lainnya menghabiskan waktu di kafe berjam-jam, atau nonton bioskop, dia akan merayumu untuk menghabiskan waktu menikmati alam. Memakan makanan yang dimasak diatas tungku buatan, dipinggir pantai yang tidak akan seenak makanan di kafe. Atau menikmati kebudayaan daerah, acara-acara tradisional, yang lebih menarik minatnya daripada nonton diruangan gelap tertutup. Lupakan soal menggenggam tangannya selama kalian nonton film romantis di bioskop. Dia yang akan menggandeng lenganmu mesra sambil menonton acara pertunjukkan kebudayaan. 

Dia sangat jatuh cinta dengan lelaki yang menemaninya disebelahnya. Lelaki itu telah menjadi bagian dalam hidupnya, bukan lelaki yang mengisi hidupnya.

Lelaki yang 'menerima' lebih banyak daripada lelaki yang 'mengerti'. Silahkan saja jika ingin menjadi lelaki yang mengisi hidupnya, dan menerima kebiasaanya.

Tapi lelaki yang mengerti, tidak akan mau hanya sekedar menjadi pengisi, dan bukan menjadi bagian dari hidupnya. Lelaki yang mengerti, akan lebih memilih menjadi bagian dari cerita, menjadi pasangan dalam cerita. Tidak hanya akan ada 'dia' di kisah-kisah yang nanti akan diceritakan, tapi akan ada 'kami'.

Sumber: google.com

Jika kamu tidak ingin menjadi bagian dari hidupnya, maka jangan menikahi wanita seorang pejalan.